Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2020

berhenti

aku berhenti. dari awal aku sudah tau kau tak inginkan aku, daripada berlarut-larut. aku semakin nyaman, sedangkan kau semakin menginginkan dia. aku pergi. maaf tanpa kabar, kau jg tidak akan menyadarinya. aku sakit. biarlah sakit ini kupendam, toh akan hilang dengan sendirinya dikubur oleh waktu. seharusnya aku melakukan hal ini dari hari-hari yang lalu. tapi hati membutakan pikiranku. aku terlena, aku nyaman. itu bukan salahmu, itu salahku terlalu perasa. selalu membalas perasaanmu dengan rasa , jadinya aku salah menyuguhkan hati bukan kopi:)